Cara Ternak Cucak Ijo
Posted on Jumat, 01 Maret 2013
|
No Comments
Cara ternak cucak ijo – penentuan bahan burung cucak hijau yang baik mempunyai banyak hal yang perlu di perhatikan didalam penentuan bahan atau bakalan pada burung cucak hijau menurut cara ternak cucak ijo yang benar.
berkelamin jantan, ciri-ciri burung cucak hijau kelamin jantan bisa dilihat dari postur tubuh yang panjang sesuai, ekor lebih panjang, tulang belakang serta supit kecil rapat, warna bulu lebih tegas, paruh berwarna gelap, warna bulu dibagian bawah leher berwarna hitam serta membentuk topeng di wajahnya, mata besar melotot, wujud kepala semakin besar serta bergerak lincah.
wujud paruh, baiknya tentukan wujud paruh yang berpangkal lebar, tidak tipis, besar serta panjang. paruh bagian bawah mesti lurus. janganlah pilih bahan yang mempunyai paruh bengkok. posisi lubang hidung tentukan sedekat barangkali dengan posisi mata.
postur badan, pastikan bahan yang berpostur masih dengan panjang leher, badan serta ekor dan kaki yang sesuai. janganlah pilih bahan yang berleher serta berbadan pendek.
sayap mengepit rapat serta kaki mencengkram kuat, ini mengisyaratkan bahan tersebut sehat. warna kaki tidak punya pengaruh terhadap mental burung.
lincah serta bernafsu makan besar. ini adalah ciri-ciri bahan yang bermental baik.
rajin bunyi, ini mengisyaratkan burung tersebut mempunyai prospek yang cerah.
leher panjang padat diisi. mengisyaratkan burung ini akan mengeluarkan power nada dengan maksimal
Langkah menjodohkan cucak hijau
buat membuat burung cepat jodoh, dia umumnya lakukan perihal seperti berikut :
1. hari pertama diberi ef yang kian lebih biasa, contoh jantan betina diberi masing-masing 10 ekor jangkrik serta 10 ekor cacing dengan tujuan supaya keduanya terpacu birahinya.
2. hari ke-2, jatah jantan terus serta jatah betina dikurangi, contoh 10 : 5, perihal ini ditujukan untuk terus melindungi birahinya
3, hari ketiga jatah jantan ditambah serta jatah betina dihilangkan. tujuannya pada waktu si jantan birahi, dia akan memainkan ef di mulutnya, serta pada waktu yang berbarengan si betina kelaparan lantaran tidak memperoleh jatah makan, hingga si betina akan berupaya menghendaki jatah makan dari si jantan.
proses ini dapat dilanjutkan untuk sekian hari ke depan. lamanya bergantung burung itu sendiri, dapat 1 hari, 2 hari atau barangkali 1 bln. belum jodoh.
proses penjodohan ini dikerjakan sepanjang nyaris 1 bulan sampai jantan betina akan bercampur tanpa tarung lagi.
buat mengetahui apakah mereka dapat akur atau tidak, sesekali mereka digabung terlebih di waktu dimandikan di karamba. jikalau mereka tidak tengkar, jadi dapat dicoba jadikan satu. jikalau masih ada sinyal tanda bertengkar, jadi butuh dipisah lagi. kerjakan perihal itu sampai burung betul-betul akan dihimpun lantas satu tanpa saling serang.
sebatas panduan dari saya, bila burung anda sukar atau lama berjodoh, jadi anda dapat memakai birdmature. birdmature yaitu produk untuk menambah birahi burung dengan cepat, terlebih untuk burung-burung penangkaran. birdmature telah teruji di kandang penangkaran lovebird mempunyai om dwi, dt bf jogja, serta penangkaran murai batu black bf cilacap.
sesudah penjodohan selesai, jadi ke-2 burung segera dimasukkan ke kandang penangkaran.
Panduan
1. bila burung jantan untuk penangkaran tidak juga gacor merayu betina walau dengan umum tampak sehat atau burung betina tidak juga masak kelamin walau telah berumur diatas 7 bln. ; atau telor-telor burung tidak isi serta sebab itu tidak dapat menetas, kita butuh menegaskan bahwa si jantan dapat menghasilkan sperma yang “berisi” serta kesehatan reproduksi betina betul-betul maksimal. jikalau kita sangsi bagaimana langkahnya, yakinkan saja kita memakai bird mature.
sepanjang keadaan alat-alat reproduksi didalam kondisi normal, bird mature telah dapat dibuktikan menambah kesempurnaan proses reproduksi burung-burung penangkaran. bukan sekedar kenari, namun seluruh type burung.
2. bila burung-burung anakan dari penangkaran kita mudah mati, atau kakinya kerap pengkor, lembek, lantaran daya tahan tubuh dengan umum lemah, kita butuh menegaskan bahwa indukannya konsumsi bird mineral.
bird mineral bukan sekedar bagus untuk anakan namun juga indukan lantaran bird mineral jadikan bulu kuat, mulus, bercahaya setelah molting atau ngurak dengan kata lain mabung ; burung tidak terkena rachitis ( tulang-tulang lembek, bengkok serta abnormal ) ; bebas paralysa ( lumpuh ) ; bebas perosis ( tumit bengkak ) ; jadikan anak burung menetas sehat ; burung tidak alami urat keting ( tendo ) ; burung tidak terlepas sendinya, tidak tercerai ( luxatio ) ; paruh tidak meleset, tidak kekurangan darah hingga pucat serta lemah ; burung di penangkaran dapat selekasnya bertelur, telur diisi, produktivitas tinggi, daya tetas tinggi ; kematian embrio rendah.